EKSPRESNEWS – Mahasiswa Program Studi Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan (IPK), Sekolah Vokasi Universitas Negeri Padang (UNP), sukses menggelar eksibisi perdana bertajuk GLAM 2025. Mengusung tema KREANOVA (Kreasi Inovatif Aspirasi Muda), acara ini menjadi ruang ekspresi dan literasi mahasiswa dalam bentuk pameran, talkshow, serta kompetisi kreatif tingkat nasional.
GLAM merupakan akronim dari Galleries, Libraries, Archives, and Museums, sebuah program inovatif yang dirancang sebagai ruang edukasi dan apresiasi terhadap isu-isu informasi, perpustakaan, arsip, dan media. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Dr. Yudi Antomi, M.Si., Direktur Sekolah Vokasi UNP, dan turut dimeriahkan oleh pertunjukan tari persembahan dari Sanggar Rentak Serunia Official.
Tahun ini, GLAM 2025 mengangkat judul “KREANOVA” dan menghadirkan pameran 74 produk mahasiswa yang dibagi dalam tiga kategori: produk cetak, elektronik, dan interaktif. Produk yang ditampilkan merupakan hasil dari kolaborasi kreatif mahasiswa dalam mata kuliah yang diampu oleh Dr. Yona Primadesi, M.Hum., dan dirancang sebagai paket informasi yang mengedukasi sekaligus mempromosikan literasi.
Acara ini juga diramaikan oleh lomba poster nasional yang diikuti oleh peserta dari 34 perguruan tinggi di seluruh Indonesia, serta talkshow inspiratif yang menghadirkan Hafiz Latiff, book consultant dan content curator asal Malaysia, serta Boy Candra, penulis populer dan alumni UNP. Talkshow yang membahas tema “Seni Kemas Ulang dengan Copywriting” dan “Self Branding ala Gen Z” ini dipandu oleh Callizki Chesa, presenter Padang TV dan alumni Prodi Ilmu Informasi dan Perpustakaan UNP.
Koordinator Prodi IPK, Malta Nelisa, M.I.Kom., mengungkapkan bahwa GLAM merupakan bentuk nyata dari pembelajaran berbasis proyek yang mendorong mahasiswa untuk mengaplikasikan teori ke dalam karya nyata yang berdampak. “Kami ingin menjadikan GLAM sebagai platform tahunan yang memberi ruang bagi mahasiswa untuk berinovasi, berkarya, dan memperkenalkan bidang IPK kepada masyarakat luas,” ungkapnya.
Selain sebagai media pembelajaran dan ekspresi, GLAM juga menjadi ajang promosi Prodi IPK kepada masyarakat, serta memperkuat eksistensi literasi informasi, arsip, dan budaya dokumentasi di kalangan generasi muda.
Dengan semangat kolaboratif dan kreatif, GLAM akan diselenggarakan secara rutin setiap tahun, dan diharapkan dapat menjadi ikon kegiatan akademik sekaligus pengabdian mahasiswa kepada masyarakat di era digital yang terus berkembang. (Red)