EkspresNews.com – Betha.A Djardjis President Of World Halal Industry And Trade Alliance (WHITA) Group di Indonesia, Rabu (9/12/2020) melalui WhatsApp, mengatakan, In Syaa Allah kita berniat melakukan segala sesuatunya karena mengikuti perintah Allah SWT dan Sunah Nabi Muhammad SAW, membangun kebangkitan Collective Economy Ummat Muslim dengan berjemaah.
Saat ini lebih dari 190 negara-negara di dunia mengalami pandemi COVID-19, sehingga terjadi Revolusi Economy di semua negara-negara di dunia. Dengan ijin Allah SWT, WHITA welcome terhadap semua pihak yang mendukung target WHITA sebagai Power Of Integrity untuk kebangkitan Collective Economy Ummat Muslim di dunia.
Lebih lanjut disampaikannya, ini adalah Momentum yang tepat untuk pengembangan kawasan Industry dan Perdagangan Halal UMKM Indonesia, karena sekarang lah saatnya WHITA merealisasikan impian Founding Father Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yaitu Bung Hatta yang telah menemukan Model Koperasi tahun 1930.
Bung Hatta telah berhasil mensejahterakan masyarakat di negara-negara maju, tapi justru di Indonesia sendiri belum berhasil mencapai sasarannya, semoga WHITA bisa merealisasikan impian Founding Father Bung Hatta, harap Betha.A Djardjis.
Betha.A Djardjis menjelaskan, minggu lalu Pril Huseno mewakili WHITA Indonesia mempresentasikan peluang-peluang yang tersedia pada jejaring bisnis halal dunia saat ini, valuasi nilai bisnis halal dunia, serta jejaring bisnis halal yang tersedia termasuk melalui koneksi WHITA Indonesia dan WHITA Japan Corp.
Presentasi ini dilakukan di depan forum Global Gotong Royong Terapreneur (G2RT), sebuah kelompok pembinaan UMKM se Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di bawah koordinasi Pemda DIY cq Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Bidang Koperasi dan UMKM, Bank Indonesia (BI) DIY, serta Prof Rika Fatimah Ph.D, sebagai penemu konsep G2RT.
Forum G2RT dengan sekitar 85 peserta yang terdiri dari UMKM se DIY amat mengharapkan kerjasama aktif dan bermanfaat dengan WHITA, telah pula terdapat sekitar tujuh desa G2RT yang produk-produknya telah disertifikasi halal oleh MUI DIY. Produk-produk UMKM se DIY ikut dibawa serta dan dipamerkan di depan forum.
G2RT merupakan UMKM se DIY yang merupakan pola pembinaan dengan empat Tetra, sejak Tetra 1 s/d 4, mulai dari menyusun produk unggulan desa, pendampingan, pemasaran di marketplace lokal Yogya (TransMart Carrefour, Astra, dan lain-lain, sampai pada Tetra 3 dan 4 yang merupakan langkah puncak menuju pembuatan home industri desa bekerjasama dengan BUMDES, dan upaya orientasi ekspor.
Pril Huseno menjelaskan, sistem sharing keuntungan ditetapkan dengan pola bagi hasil antara pengumpul bahan baku, pelaku kerajinan, pelaku pemasaran serta BUMDES. Dimungkinkan pula pendirian WHITA Yogyakarta berkoordinasi dengan Prof Rika Fatimah.
Dalam kesempatan tersebut WHITA Indonesia menyatakan siap bekerjasama memasarkan produk-produk G2RT DIY untuk membantu pemasaran ke jejaring yang dimiliki WHITA, ke Negara-negara OKI, WHITA Japan dan New York via Imam Shamsi Ali, dan jejaring WHITA di ASEAN.
Sementara itu Prof Rika Fatimah saat ini tengah menyiapkan list produk G2RT DIY yang akan diberikan ke pak Betha, namun beliau harus terlebih dulu berkoordinasi dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X beserta jajarannya, selaku Pembina Utama dari G2RT DIY.
WHITA (World Halal Industry & Trade Alliance) 2015 – 2020
$ejarah Berdirinya Minang Diaspora Network Global (MDNG) Sebagai Langkah Awal WHITA utk Kebangkitan Collective Economy UMMAT MUSLIM
Membangun Asset Industry Halal UMKM utk Captive Market Ummat Muslim whitatrade.or.id & Program Pemberdayaan LANSIA whitaagefriendly.or.id
Pertengahan 2014 Inggris meramalkan pada Abad 21 populasi ummat Muslim meningkat tajam, sehingga semenjak itu Jepang mulai mempersiapkan infrastruktur untuk ummat Muslim beribadah seperti fasilitas tempat Sholat di airport, hotel, serta di tempat umum sampai Jepang membuat Masjid Mobile yang bisa berpindah-pindah sesuai kebutuhan.
30 Juni 2015 Alhamdulillah WHITA resmi terbentuk
Melihat perkembangan ini saya berdiskusi dengan beberapa teman untuk memikirkan beberapa Alternative Strategy untuk memanfaatkan peluang ini agar bisa dilakukan terobosan untuk Membangun Kebangkitan Collective Ummat Muslim di dunia. Akhirnya, Alhamdulillah 2015 kami mendirikan World Halal Industry and Trade Alliance (WHITA), salah seorang pendiri adalah Ibu Sylvia Djardjis Husman yang juga sebagai Dewan Pembina MDNG punya impian membangun & mengembangkan WHITA World Muslimah University serta program pemberdayaan Lansia Indonesia Bahagia Bugar Sehat & Active. (whitaagefriendly.or.id) sebagai fondasi utk pemberdayaan WHITA SENIOR CITIZEN COMMUNITY (WHITA SCC whitaagefriendly.or.id) utk Global Community.
Pertengahan 2015 Team WHITA Road Show ke Negara2 OKI utk Memperkenalkan WHITA sebagai KADIN ISLAM
Alhamdulillah 2015 Pertengahan tahun kami langsung melakukan road show ke beberapa negara-negara OKI untuk memperkenalkan WHITA sebagai Kadin Islam untuk Membangun Kebangkitan Colective Ekonomi Ummat Muslim, Alhamdulillah semua negara-negara OKI yang kita kunjungi mendukung program WHITA.
WHITA sebagai Initiator Pendirian MDNG (Minang Diaspora Network Global)
Starting Point Strategy.
Setelah road show ke beberapa negara-negara OKI & mempelajari sejarah Minangkabau Mulai dari keberhasilan Imam Besar Masjidil Haram Syeikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi sampai kondisi Masyarakat Minang. Saat ini Team WHITA merencanakan untuk membangun Kebangkitan Collective Ekonomi Ummat Muslim di dunia mulai dari Minangkabau.
23 Juni 2017 Meeting Pendirian MDNG (Minang Diaspora Network Global)
Pertengahan tahun 2017 Team WHITA mengatur pertemuan dengan Bung Dino Patty Djalal, 23 JUni 2017 guna membicarakan pendirian MDNG sebagai bagian dari IDNG. Alhamdulillah beliau sangat menyambut baik rencana WHITA tersebut.
18 Agustus 2017 Meeting Pendirian Resto Padang International
Alhamdulillah Agustus 18 2017 Pilot Project WHITA Resto PADANG International (betha.co.id) disepakati untuk segera didirikan. Agar tidak mulai dari nol, kita mulai degan improvisasi system yang sudah berjalan selama ini yakni group Natrabu & Sari Bundo.
Mimangkabau World Foundation. 20 October 2017 Terbentuk
Untuk membangun basis Alliansi di Sumbar akhir tahun 2017 Team Konsultan WHITA membantu Minangkabau World Foundation (MWF) & Provinsi Sumbar untuk merencanakan pengembangan Halal Business Development Center di Sumbar, tahap awal dilakukan seleksi terhadap UMKM sumbar yang layak diberikan Sertifikat Halal. Alhamdulillah pemda sumbar telah memberikan ruang kantor utk operational MWF di Padang. Alhamdulillah berkat Kerjasama dg MUI sumbar 13 December 2019 Sertifikasi Jaminan Product Halal berhasil dibagikan secara gratis kepada beberapa UMKM SUMBAR yg terpilih.
Alhamdulillah 12 January 2018 Team WHITA UMROH
Alhamdulillah pada January 2018 berangkat Umroh bersama Istri & Team WHITA sembari Umroh meninjau prospek pengembangan usaha halal di Arab Saudi serta melakukan survey sejarah Syeikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi untuk meninjau kemungkinan membangun connecting road ke jaringan anak-anak serta murid-murid Syeikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi.
Alhamdulillah 3 December 2018 WHITA JAPAN CORPORATION terbentuk di Tokyo
Jepang adalah salah satu contoh yang sudah berhasil membangun model Business Berjemaah ala Japanese Sogo Sosha. Beroperasi lebih dari 170 negara dengan system centralisasi di Jepang, sehingga Top Management Japanese Sogo Sosha selama 24 jam bisa mengetahui peluang & perkembangan usaha di seluruh dunia.
Insya’allah WHITA merencanakan utk menerapkan System pengembangan Halal Business Global dengan model Japanese Sogo Sosha. Alhamdulillah 3 December 2018 kita sudah berhasil mendirikan WHITA JAPAN CORPORATIONS sebagai ujung tombak pengembangan Halal Business Global Bersama Mr Yoshihiro Kobi President Director Kawasan Industry MM2100 dimana ada ratusan industry Automotive Jepang yang beroperasi disitu, beliau adalah mualaf yang sudah membangun mesjid besar, sudah melakukan ibadah Haji & Umroh, InsyaAllah beliau siap bersama-sama kita Membangun Kebangkitan Collective Ekonomi Ummat Muslim sebagai Ultimate Goal WHITA.
March 2020 WHITA UMKM Terbentuk
Di ERA NEW NORMAL dimana banyak negara yang terkena wabah virus corona membuka peluang bagi UMKM SUMBAR memanfaatkan System Economy Digital untuk membangun hubungan supply & demand ke seluruh dunia, untuk bisa memanfaatkan peluang ini tentu semua pihak harus bisa bekerjasama agar tercipta system Produksi yang berkelanjutan. Perlu rasanya direncanakan bersama Pemprov Sumbar seperti jangka pendek adalah registrasi UMKM, jangka menengah bagaimaan implementasi management digital, lalu jangka panjang dengan pembangunan Kawasan industry UMKM & Halal Business Development Center di Sumatra Barat yg layak utk diduplikasi di beberapa propinsi yg memiliki suku & budaya islam dominan Serta di Negara2 OKI dg menmanfaatkan jaringan keluarga Ahmad Khatib Al-Minangkabawi dimana beberapa anak2 beliau jadi duta besar Saudi Arabia di beberapa negara2 OKI. (Red/Abdi)
