Ribuan Pesilat Dharmasraya Ikuti Parade dan Kirab di Halaman Kantor Bupati

EkspresNews.comĀ – Dalam rangka ikut memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Dharmasraya ke 15, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Dharmasraya menggelar Parade dan Kirab Perguruan Pencak Silat se Kabupaten Dharmasraya, di Halaman Kantor Bupati Dharmasraya, Ahad (06/01).

Diawali dengan salam perguruan, sejumlah perwakilan dari masing-masing perguruan tampak memamerkan jurus dan seni pencak silat di hadapan segenap undangan.

Ada 10 perguruan pencak silat yang turut dalam parade dan kirab ini. Yakni Perguruan Bintang Suci, Cempaka Putih, Kera Sakti, Kuciang Putiah Harimau Campo, Persinas Asad, Pangian Rantau Batanghari, Rajawali, Satria Muda Indonesia dan pergurusan Persaudaraan Setia Hati Terate.

Tidak hanya parade dan kirab, pada kesempatan itu juga dilakukan penobatan Dewan Pembina Pencak Silat Kabupaten Dharmasraya kepada Wakil Bupati Dharmasraya, H. Amrizal Dt Rajo Medan, oleh Ketua IPSI Kabupaten Dharmasraya, Marius. Kemudian dilanjutkan dengan penobatan salah seorang guru silat dari Perguruan Pangian Rantau Batanghari, Sahid Dt Mangku, sebagai Tuo Silek di Kabupaten Dharmasraya, oleh wakil bupati selaku Dewan Pembina Pencak Silat Kabupaten Dharmasraya.

Wabup dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada dirinya sebagai Dewan Pembina Pencak Silat Kabupaten Dharmasraya. “Semoga amanah ini dapat saya emban dengan baik demi jayanya Pencak Silat di Kabupaten Dharmasraya,”” ujar wabup

Pada kesempatan itu, wabup juga mengaku bangga melihat segenap insan silat di Kabupaten Dharmasraya yang didominasi oleh generasi muda itu berkumpul dalam acara parade dan kirab tersebut. Wabup berharap, ke depan Kabupaten Dharmasraya dapat melahirkan pesilat-pesilat terbaik yang akan mengharumkan nama Kabupaten Dharmasraya di berbagai ajang festival maupun kejuaraan tingkat nasional dan internasional.

“Di samping itu, saya juga berharap melalui pencak silat ini dapat berkontribusi untuk membentengi generasi muda dari pengaruh negatifyang dapat merusak mental generasi muda,” pungkas wabup. (Kukuh&Hms)