PADANG PANJANG, EKSPRESNEWS.COM – Yayasan Jasmin Lakemba, Kelurahan Kampung Manggis lakukan berbagai kegiatan positif guna meraih keberkahan di bulan yang penuh rahmat, Ramadan 1445 Hijriah.
Kepala Yayasan Jasmi Lakemba, Rido Pernando, S.Pd.I kepada Kominfo mengungkapkan, adapun kegiatan yang dilakukan di antaranya kajian islami untuk ibu-ibu, belajar salat dan baca Al-Qur’an, pesantren Ramadan serta safari Ramadan.
“Safari Ramadan telah dilaksanakan sejak 12 maret sampai 20 maret lalu setiap malam dengan menampilkan santri dan santriwati yang berpidato di depan jemaah yang tersebar di sebanyak 33 masjid dan musala di Kota Padang Panjang,” kata Rido, Jumat (29/3).
Rido berharap dengan kegiatan safari Ramadan ini nantinya akan banyak lahir para pendakwah dan ulama baru dari Padang Panjang yang dapat meneruskan jejak para pendahulu seperti Buya Hamka, Mahmud Yunus, Rasuna Said, Rahmah El Yunussiah dan lainnya.
Selain safari Ramadan pihaknya juga menggelar pembagian takjil yang dilakukan anak-anak yayasan. Serta berbagi pakaian layak pakai dalam bentuk bazar yang diprioritaskan untuk para janda serta kaum duafa yang ada di Padang Panjang.
“Pakaian itu kami dapatkan sumbangan dari ibu-ibu Majelis Taklim yayasan serta guru-guru yayasan dan masyarakat. Mudah-mudahan dengan adanya bazar gratis ini, bisa terbantu para kaum duafa dan janda. Mereka tidak perlu lagi beli baju lebaran dan uangnya bisa mereka simpan buat keperluan lain,” sebutnya.
Rido juga berharap keberadaan Yayasan Jasmin Lakemba ini nantinya bisa jadi contoh dan membawa manfaat bagi orang banyak khususnya warga Padang Panjang.
“Yayasan kita sudah berdiri selama enam tahun lalu yang diperuntukan untuk anak-anak duafa, yatim dan piatu yang membutuhkan pendidikan nonformal berbasis agama Islam dan umum,” sebutnya.
Ditambahkannya, pada 2023 terdata jumlah anak didik yayasan berjumlah lebih kurang 187 anak. Anggota Majelis Taklim berjumlah lebih kurang 30 orang.
“Semoga ini dapat terus berkembang dan dapat memberikan kontribusi positif untuk kemajuan pendidikan di Padang Panjang,” tutupnya. (Dian)