PADANG, EKSPERSNEWS.COM – Setiap 8 Mei, masyarakat dunia selalu memperingati Hari Palang Merah Internasional. Komite Internasional Palang Merah (ICRC) merupakan organisasi netral dan independen yang memiliki misi kemanusiaan. Tujuan dari organisasi ini sendiri adalah mencegah dan mengatasi penderitaan sesama manusia.
ICRC merupakan cikal bakal dari Konvensi-konvensi Jenewa dan Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional. Dikutip dari pari.or.id, ICRC bertugas mengatur serta mengkoordinasi aksi kemanusiaan internasional yang dilakukan oleh gerakan dalam konflik-konflik bersenjata dan situasi kekerasan lainnya.
Melansir laman resmi The International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies (IFRC) gagasan untuk Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Sedunia awalnya muncul setelah Perang Dunia Pertama. Sebuah aksi tahunan yang dapat dilakukan di seluruh dunia dan akan menjadi kontribusi besar bagi perdamaian dibahas pada Konferensi Internasional ke-14 dari Palang Merah.
Dari situ, tanggal 8 Mei akhirnya dipilih karena merupakan hari kelahiran pendiri Komite Palang Merah Internasional, Henry Dunant. Hari Palang Merah Internasional pertama kali dirayakan pada tanggal 8 Mei 1948. Nama peringatannya pun berubah seiring waktu.
Hingga tahun 1948 digunakan “World Red Cross and Red Crescent Day” atau di Indonesia disebut dengan Hari Palang Merah Internasional.
(Ranzella Susmitha)