EkspresNews.com – Danau Singkarak kembali menelan korban jiwa. Kali ini pria tanpa indentitas ditemukan tewas tenggelam sekitar kawasan Pasie Udang Nagari Saniang Baka Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok Kamis sekira pukul 14.30 WIB.
Dari informasi yang dirangkum media ini, Dari keterangan saksi yang tengah memancing di pinggiran danau Singkarak menyebut korban awalnya berenang dari pinggir danau sekitar Pukul 14.00 Wib, korban berenang sendirian menyusuri pinggiran danau Pasie Udang.
Awalnya saksi sudah memperingatkan korban, supaya berhati-hati mandi dan berenang ketengah danau. Namun, korban tetap saja berenang tanpa mengindahkan perkataannya. Pada saat berada ditengah danau saksi melihat korban sudah mulai tenggelam.
“Saya dari pinggir danau berupaya untuk membantu korban ketengah danau, tapi saya belum sempat berenang ketengah danau, korban sudah tenggelam dan hilang,” kata Yandri (33 ) warga Padang Galundi kelurahan TanahGaram, Kota Solok.
Setelah melihat korban tengelam, Ia bergegas memberitahukan kejadian orang tenggelam tersebut kepada masyarakat yang berada di sekitar TKP, kemudian pencarian korban didalam danau dilakukan dgn sarana perahu dan menggunakan jaring ikan, pada saat ditemukan korban dalam keadaan tanpa busana dan sudah meninggal dunia. “Saya langsung memberitahu masyarakat dan masyarakat langsung memberi tahu Polsek setempat, kemudian kita berusaha mencarinya, kurang lebih sekitar setengah jam, korban ditemukan tidak bernyawa,” ungkapnya.
Kapolres Solok Kota AKBP, Dony Setiawan, SIK.MH menyebutkan. Bahwa korban tanpa identitas tersebut memiliki ciri-ciri seperti Kulit sawo matang, rambut Panjang/lurus, Perawakan Sedang, tinggi kurang lebih 170 Cm, terdapat luka pada bagian pipi sebelah kiri, kemudian ada tahi lalat pada leher bagian depan, paha kiri bagian dalam ada bekas luka gores, Kuku jempol tangan kiri rusak, juga memakai gelang tali 7 warna. diperkirakan korban berusia 17-20 tahun.
“Setelah selesai dilakukan proses Evakuasi, korban langsung dibawa ke RSUD Kota Solok. Korban dipastikan meninggal dunia. Keterangan warga setempat korban tenggelam bukan orang Nagari Saniangbaka. Karena warga Saniangbaka tidak mengenal korban. Korban ditemukan tanpa identitas diri,”jelasnya.
Dony menjelaskan, Barang Bukti Milik Korban, Kaos oblong warna merah, Celana Jeans pendek Warna biru. Korban Tanpa identitas, usia 17-20 Tahun. SukuMinang, Pekerjaan Swasta, dan alamat Belum diketahui. Ciri-Ciri Fisik Korban Kulit Sawo Matang, Rambut Panjang/lurus.Perawakan Sedang, Tinggi 170 Cm, Luka pada bagian pipi sebelah kiri, Tahi lalat pada bagian leher depan. Paha kiri bagian dalam ada bekas luka gores. Kuku jempol tangan kiri rusak dan Gelang tali 7 warna.
“Kronologis Kejadian, Pada hari dan tgl tersebut diatas, korban awalnya berenang dari pinggir danau Mushala Pasie Udang, korban berenang sendirian menyusuri pinggiran danau Pasie Udang.Sebelumnya saksi sudah memperingatkan korban supaya berhati-hati mandi dan berenang ketengah danau, setelah diperingati oleh saksi, korban tetap saja berenang tanpa mengindahkan himbauan saksi,”ujarnya.
Dia menyebutkan, pada saat berada ditengah danau saksi melihat korban sudah mulai kelelap kedalam air, saksi dari pinggir danau berupaya untuk membantu korban ketengah danau, belum sempat saksi berenang ketengah danau, korban sudah tenggelam dan hilang.
Kemudian saksi selanjutnya memberitahukan kejadian orang tenggelam tersebut kepada masyarakat yg berada di sekitar lokasi TKP. Lebih lanjut di ungkapkan dia, setelah itu saksi secara bersama-sama dibantu warga lain serta Personil Polsek X Koto Dibawah dan Polres Solok Kota melakukan proses pencarian dan evakuasi terhadap orang tenggelam.
Dony menyatakan, proses pencarian korban didalam danau dilakukan dengan sarana perahu dan menggunakan jaring ikan, pada saat ditemukan korban dalam keadaan tanpa busana dan sudah meninggal dunia.
“Setelah selesai dilakukan proses evakuasi terhadap orang tenggelam, korban langsung dibawa ke rumah Sakit dengan menggunakan mobil ambulance ke RSU Kota Solok. Keterangan warga setempat, korban tenggelam bukan merupakan orang Nagari Saniangbaka.
Warga Saniangbaka tidak mengenal Korban, Korban ditemukan tanpa identitas Diri,”Terang Kapolres Solok Kota Dony. (Roni Natase)