PADANG PANJANG – Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kota Padang Panjang berfluktuasi sangat rendah atau turun pada minggu ketiga Juni 2024. Berada pada angka minus 0,72, secara umum harga 48 komoditas relatif stabil. Fluktuasi terjadi pada tujuh komoditi. Lima di antaranya mengalami kenaikan dan dua lainnya mengalami penurunan.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdako, Putra Dewangga, S.S, M.Si kepada Kominfo usai mengikuti Rapat Koordinasi Penanganan Inflasi secara virtual dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (24/6/2024).
Putra menyampaikan, adapun komoditas utama yang berkontribusi fluktuasi saat ini adalah daging ayam ras, beras, dan gula pasir yang mengalami penurunan.
Untuk komoditas utama yang mengalami kenaikan harga terjadi pada cabai hijau, cabai rawit, cabai merah, terong beserta seledri.
“Harga cabai hijau saat ini adalah Rp58.667/kg, cabai rawit Rp60.000/kg, cabai merah Rp81.500/kg, terong Rp16.000/kg dan seledri Rp30.000/kg,” sebutnya.
Ditambahkan Putra, naiknya harga cabai merah karena pengaruh Iduladha masih ada dan permintaan masyarakat masih tinggi. Namun kenaikan pada minggu ketiga ini tidak tergolong tinggi dibandingkan minggu lalu.
“Untuk bawang merah mulai ada penurunan harga. Hal ini menandakan pasokan yang mulai bertambah dibandingkan pada minggu sebelumnya sehingga dapat menekan harga bawang merah di pasar,” tambahnya.
Sedangkan untuk komoditas utama lain relatif stabil. Di antaranya beras kualitas I, II dan III, gula pasir, tepung terigu segitiga biru, daging sapi, daging ayam kampung besar, daging ayam kampung sedang, daging ayam kampung kecil, telur ayam ras, minyak goreng kemasan sederhana dan minyak goreng kemasan premium.
Turut hadir pada kegiatan rakor tersebut perwakilan BPS, kepala OPD terkait dan undangan lainnya. (Dian)