PASBAR, EKSPRESNEWS.COM – Bupati Pasaman Barat Hamsuardi selaku ketua Tim Safari Ramadhan (TSR) kembali melakukan Safari Ramadhan khusus. TSR khusus tersebut mengunjungi Masjid Nurul Iman, Nagari Sarik, Kecamatan Luhak Nan Duo, Rabu (12/4/2023).
Ketua DPRD Erianto Turut hadir dalam TSR khusus tersebut bersama anggota DPRD lainnya, Ketua TP PKK Ny. Titi Hamsuardi, Kepala BPKD Maiboni, Kadis Pertanian Dodi San Ismail, Kadis Perhubungan Bakaruddin, Kadis Kesehatan Hajran Huja, Kadis Ketenagakerjaan Armen, Kadis Penanaman Modal dan Satu Pintu Fadlus Sabu, Kasatpol PP dan Damkar Hendri Wijaya, Sekretaris DPRD Pasbar Dasrial, Sekretaris Dinas Kesehatan, Sekretaris PUPR, Forkopimca Luhak Nan Duo, Wali Nagari, Niniak Mamak, Alim Ulama dan stakeholder terkait.
Bupati Hamsuardi gencar sosialisasikan Program Unggulan Pemda Pasbar diantaranya Magrib Mengaji, Tahfidz Al-Qur’an, berobat gratis, reward ke Malaysia dan Australia bagi siswa-siswi berprestasi, bantuan pembangunan masjid terbengkalai dan beberapa program lainnya.
Ia juga membahas mengenai permasalahan kemiskinan ekstrem serta pemekaran nagari yang berpeluang bagi generasi muda untuk mengabdi di nagari masing-masing.
“Program unggulan Pemda Pasbar diantaranya Magrib Mengaji, kita berharap sama-sama kita dukung dan kita ingatkan bagaimana setiap rumah di Pasbar membaca Al-Qur’an selepas Magrib. Kedua Tahfidz Al-Qur’an ditingkat SD dan SMP, anak didik harus menyetor 4 hingga 5 ayat seminggu hingga tamat sekolah sudah dapat menghafal 13 juz. Selanjutnya berobat gratis yang harus kita bangga-banggakan hanya dengan membawa KK dan KTP saja,” ucapnya.
Dalam peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Pasbar lanjutnya, diberikan reward atau hadiah jalan-jalan ke Malaysia bagi siswa-siswi berprestasi. Tahun depan direncanakan akan diberikan reward atau jalan-jalan ke Australia. Bukan hanya itu, pada tahun mendatang juga telah diarahkan kepada bantuan masjid terbengkalai dalam membantu pembangunan masjid.
Ketua DPRD Pasbar Erianto mengatakan, TSR khusus di Masjid Nurul Iman Nagari Sarik bertujuan untuk mempererat hubungan Pemda dan Forkopimda dengan masyarakat Sarik. Ia menjelaskan dengan defenitifnya Nagari Sarik maka akan banyak keuntungan yang diperoleh.
“90 nagari harus berinovasi melakukan pembangunan, dengan harapan pemekaran nagari menjadikan visi misi mudah tercapai. Dulu hanya ada 19 nagari sekarang menjadi 90 nagari, ini akan memberi dampak yang sangat baik untuk Pasbar ini.
Akan banyak lapangan kerja, seperti Bamus dan perangkat nagari lainnya. Ini akan berdampak baik bagi anak-anak kita untuk mengabdi di Nagari Sariak juga nagari lain di Pasbar,” pungkas Erianto.(Andika)