EkspresNews.com – Sidang pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat Kabupaten, dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan tahun 2020 sukses digelar oleh KPU Kabupaten Solok Selatan di aula Kemenag Solok Selatan (16-12-2020), yang berlangsung aman, tertib dan lancar.
Sidang yang dibuka secara resmi oleh ketua KPU Solok Selatan Nila Puspita sejak pukul 11.00 WIB itu dapat terselesaikan dengan baik tanpa adanya gejolak dari para saksi masing-masing kandidat paslon, maupun pihak lainnya hingga ketok palu berakhirnya sidang pleno tersebut pada pukul 23.00 WIB.
Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 1 Khairunas-Yulian Efi ditetapkan sebagai pemenang dengan perolehan suara 35420, disusul Pasangan calon nomor urut 2 Abdul Rahman-Rosman Effendi dengan suara 34464, dan pasangan nomor urut 3 dengan suara 21410. Total suara sah 91294, sementara suara tidak sah sebesar 2274, dan total suara yang terpakai sah dan tidak sah 93568 suara.
Selisih suara antara paslon nomor urut 1 dengan paslon nomor urut 2 sebesar 956 suara atau sekitar 1%.
Jumlah pemilih yang terdaftar di DPT 112130, sementara jumlah pemilih tidak terdaftar dalam DPT yang menggunakan suara untuk memilih dengan menggunakan KTP elektronik dan surat keterangan berjumlah 2444, dengan rincian laki-laki 1272 dan perempuan 1172.
Sedangkan untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Pasangan calon nomor urut 2 Nasrul Abit-Indra catri menjadi pemenang di kabupaten tersebut, dengan Raihan suara 33383 disusul oleh paslon nomor urut 4 mahyeldi-Audy dengan suara 27885, kemudian paslon nomor urut 1 Mulyadi Ali mukhni dengan mendapatkan 21914 dan paslon nomor urut 3 Fakhrizal-Genius Umar 7137 suara. Total suara sah 90319 dan suara yang tidak sah sebanyak 3290, total surat suara yang digunakan untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur ini 93609 suara.
Rekapitulasi hasil ini ditandatangani oleh saksi paslon dan komisioner KPU, dan kemudian dimasukkan ke dalam kotak dan disegel oleh KPU disaksikan oleh saksi dan pihak Bawaslu. kemudian akan diantar ke KPU Provinsi dengan pengawalan pihak TNI dan Polri.
Di tempat yang sama ketua KPU juga menjelaskan bahwa jumlah persentase partisipasi pemilih di Pilkada 2020 Kabupaten Solok Selatan ini meningkat dari sebelumnya, dan persentasenya ini adalah yang tertinggi di Sumatera Barat, dengan jumlah kehadiran pemilih untuk Pilkada Bupati 81,66% sementara pada Pilkada 2015 yang lalu 78% Sedangkan jumlah kehadiran untuk pilgub saat ini 81,7% hal ini jauh melebihi target jumlah kehadiran warga untuk memilih ke TPS secara nasional 77%. (Zaki)