EkspresNews.com – Merayakan Hari Kartini 21 April 2020 ditengah pandemi covid-19 yang terus menjadi ancaman serius bagi seluruh aspek kehidupan manusia, Komisariat Cabang Pemuda Katolik Kota Kupang hadir memberi kekuatan menjaga ketahanan pangan keluarga melalui sumbangan sembako dan masker bagi warga kurang mampu di Kota kupang, Rabu (21/04/2020).
Aksi gerakan solidaritas sosial oleh Komisariat Pemuda Katolik Kota Kupang menggandeng DPD Wanita Katolik Republik Indonesia NTT sebagai respon atas dampak aspek ekonomi keluarga, diantaranya: para tukang ojek, penjual sayur, pekerja bangunan, buruh, ibu rumah tangga, nelayan, para pekerja harian, serta warga kurang mampu lainnya di kota Kupang.
Ketua Komisariat Cabang Pemuda Katolik Kota Kupang Yuvensius Tukung kepada wartawan menyampaikan secara nasional pemuda Katolik melalui satgas covid-19 pemuda Katolik memiliki program: Gerakan Nasional Mengangkat Satu Saudara, komisariat cabang kota Kupang sebagai perpanjangan tangan dari Pemuda Katolik Nasional, menunjukan juga muncul gerakan yang sama di kota Kupang dan berharap juga meluas ke dua puluh dua kabupaten kota dari seluruh Nusa Tenggara Timur.
“Bukan hanya berdampak terhadap kesehatan tetapi akan berimbas secara ekonomi khususnya yang berdampak langsung oleh karena itu kita mencoba memulai dari apa yang kita miliki tentu nilainya sedikit dan terbatas tetapi kita berharap mengurangi beban kekurangan yang dialami dan berharap ini menjadi penyampaian bahwa kami siap menjadi sarana menyalurkan berkat dari semua yang ingin peduli terhadap sesama,” katanya.
Sementara itu, secara nasional, gerakan nasional mengangkat satu saudara dengan berharap jika terus dilakukan sebanyak-banyaknya maka menjadi banyak yang terbantu. “Gerakan ini menunjukan Komcab. Pemuda Katolik Kota Kupang juga bertumbuh dan bergerak semangat yang sama, saya juga berharap ini merupakan contoh bagi kawan-kawan komcab di kabupaten dan kota dari 22 Kabupaten Kota di NTT,” papar Yuvens yang juga di percayakan menjadi Karteker DPD Pemuda Katolik NTT.
Lanjut Ketua Fraksi Nasdem DPRD Kota Kupang mengatakan aksi nyata sumbangan pada tahap pertama berjumlah seratus titik di kota kupang dan akan dilanjutkan tahap selanjutnya, Yuvens mengajak di hari kartini ini semoga dapat melahirkan kartini-kartini baru, dengan semangat hari Kartini membangkitkan psikologi kita khususnya ibu-ibu yang berdampak langsung, mari kita bangkit, kuat dalam menghadapi gelombang badai ini,” tutup Anggota DPRD yang dikenal kritis ini.
Sementara itu Ketua DPD Wanita Katolik Republik Indonesia NTT, Ursula Dando mengatakan sebagai salah satu Ormas yang ada di daerah merasa ini merupakan tanggung jawab bersama. Upaya ini dilakukan untuk berbagi dengan sesama yang membutuhkan. “Kita ingin menyelamatkan masyarakat NTT dari wabah virus ini, sebagai ketua DPD saya juga sudah menyerukan aksi yang sama kepada seluruh DPC WKRI, juga di hari Kartini dengan mengajak seluruh perempuan NTT mari bangkit bersama beri perhatian kepada kaum-kaum minoritas disekitar kita, tidak ada zamannya lagi kita bicara khusus perempuan tetapi lebih luas memperhatikan semua orang yang berkekurangan,” ujarnya.
Pantauan EkspresNews.com pembagian sembako di kelurahan Kayu Putih dan kelurahan Tuak Daun Merah yang diserahkan langsung pengurus pemuda katolik: Kristin Beda, Vian Nae, Gusti dan Rino dedi, warga merasa bersyukur dan bergembira dapat meringankan kondisi ekonomi keluarganya, demikian dikatakan salah seorang penerima bantuan Agustinus Manehat yang sehari-hari berprofesi sebagai ojek.
“Saya sangat berterima kasih kepada pemuda Katolik baru kali ini saya dapat bantuan seperti ini, penghasilan saya sebagai tukang ojek ketika ada virus ini berubah jauh sebelumnya sehari bisa seratus ribu sampai seratus dua puluh ribu rupiah, tetapi sekarang paling tinggi dua puluh ribu, jadi urusan makan minum keluarga saya cukup sulit, saya sangat berharap agar bencana ini cepat berlalu agar bisa bekerja seperti biasa,” ujarnya.
Turut berpartisipasi aktif dan penuh semangat pengurus pemuda Katolik Ewalde Taek yang juga anggota DPRD Kota Kupang, Rofin Lamawato, dan segenap anggota pemuda katolik kota Kupang serta pengurus dan anggota DPD Wanita Katolik Republik Indonesia NTT.
(Erazmuz Nagi Noi/Kota Kupang NTT/Wartawan Madya)