PADANG, EKSPRESNEWS.COM – Dalam rangka mendongkrak pertumbuhan sektor pariwisata, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota beserta unsur-unsur Pentahelix dengan melibatkan Perguruan Tinggi/Akademisi, pelaku pariwisata, masyarakat, media dan perbankan untuk bersama-sama melakukan berbagai upaya.
“Untuk melakukan percepatan pembangunan dan pengembangan pariwisata dan mensukseskan Tahun Kunjungan wisata Visit Beautiful West Sumatera Tahun 2023,” katakan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi saat membuka Malam Anugerah Pariwisata Sumatera Barat 2022 di Istana Gubernuran, Selasa (27/9/2022).
Pada tahun 2022 ini, dikatakan Mahyeldi sektor pariwisata Sumatera Barat secara perlahan mulai kembali pulih setelah sebelumnya terdampak oleh Pandemi Covid-19. Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, hingga tanggal 31 Agustus 2022 telah tercatat sebanyak 3.976.850 kunjungan wisnus dan 5.280 kunjungan wisman pada objek wisata berbayar di Sumatera Barat.
“Agar jumlah kunjungan wisatawan kembali seperti saat sebelum pandemi maka dibutuhkan strategi pemulihan pariwisata pasca Pandemi Covid-19, maka dibutuhkan kolaborasi dan sinergi antar pihak terkait dalam mempromosikan kepariwisataan dan ekonomi kreatif baik di dalam maupun luar negeri,” ujarnya.
Pemprov Sumbar juga telah berkomitmen untuk memfasilitasi peningkatan kualitas destinasi wisata yang memenuhi aspek 3A (atraksi, aksesibilitas, dan amenitas) dan 2P (pemasaran dan pertumbuhan ekonomi wilayah) serta meningkatkan sektor ekonomi kreatif serta efektivitas dan kualitas pemasaran dan promosi digital.
“Hari ini kita memperingati Hari Pariwisata Dunia (World Tourism Day) tepat tanggal 27 September dan saat bersamaan puncak perayaan World Tourism Day dipusatkan di Bali dengan mengusung tema “Rethinking Tourism” dan dihadiri sekitar 200 negara,” ungkap Mahyeldi.
Dia berharap dampak Hari Pariwisata Dunia akan mampu memulihkan ekonomi Indonesia pasca pandemi dan mewujudkan Indonesia Emas 2045, dimana ekonomi Indonesia berada di peringkat lima dunia.Selanjutnya, Mahyeldi menuturkan bahwa 1 upaya dalam membangun satu Destinasi berkelas Dunia dan 19 Destinasi wisata unggulan, maka Pemerintah Provinsi memberikan motivasi melalui berbagai apresiasi bagi Pemerintah Kabupaten/Kota dan Pelaku Pariwisata yang mampu menunjukkan hasil yang signifikan dalam pengembangan kepariwisataan daerah.
“Tentunya saya sangat optimis dengan dukungan pemerintah kabupaten/kota beserta semua unsur pentahelix yang terus berupaya menjadi yang terbaik dalam pengembangan pariwisata, maka sektor pariwisata akan menjadi sektor andalan di Sumatera Barat dan mampu meningkatkan perekonomian daerah,” tegasnya.
Pada rangkaian acara tersebut Gubernur Mahyeldi menyerahkan penghargaan kepada Tim penilai Peduli Wisata Awards 2022, Kategori Penghargaan Kepada Kabupaten/Kota berhasil maraih penghargaan kategori The Best Performance, The Best Achievement maupun The Most Improved.
“Kedepannya diharapkan bagi Kabupaten/Kota betul-betul peduli terhadap pembangunan dan pengembangan sektor pariwisata, akan diberikan reward dalam bentuk Bantuan Keuangan Khusus (BKK) untuk tujuan tertentu berupa program unggulan prioritas yang diusulkan Kabupaten/Kota,” harapnya.
Terakhir Gubernur Mahyeldi melakukan penandatanganan MOU antara Pemerintah Provinsi Sumbar dengan PT. Grab Teknologi Informasi, kerjasama ini bertujuan meningkatkan pemasaran dan promosi potensi daerah Sumatera Barat. (Bud)
Ikuti update perkembangan berita yang terjadi di nusantara dengan bergabung di chanel Telegram EkspresNews dengan mengikuti tautan berikut ini : Akses Berita EkspresNews Secara Cepat. (Klik Disini)
Atau dengan mengikuti di Fanpage EkspresNews. (Klik Disini)