EkspresNews.com – Masa depan suatu bangsa sangat ditentukan oleh generasi muda yang saat ini sedang tumbuh.Generasi muda yang saat ini masih berusia remaja banyak menyerap berbagai ilmu yang diperoleh dari mana saja termasuk dari pendidikan formal, pendidikan informal, maupun teknologi informasi komunikasi yang semakin maju.
Oleh karena itu agar suatu bangsa mempunyai karakter yang utama maka generasi muda perlu mendapat arahan dan bimbingan dari semua pihak agar mampu mempunyai filter diri yang kuat agar generasi muda tidak salah arah yang nantinya dapat mempengaruhi karakter suatu bangsa.
Menyadari begitu pentingnya kedudukan dan peranan pemuda, Pemkab Mentawai membekali generasinya dengan kemampuan seni budaya.
Wakil Bupati Kepulauan Mentawai Kortanius Sabeleake mengatakan, bahwa upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah tidak hanya terfokus pada pencapaian kualitas akademik, akan tetapi juga menyangkut aspek non akademik, sehingga dengan begitu siswa diharapkan memperoleh pengalaman belajar yang utuh dan sesuai dengan karakteristik kebutuhan dan perkembangannya.
Hal ini dikatakannya saat membuka acara Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) ke-5 tingkat SMP Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2018 di Kecamatan Sikakap Minggu, (24/6/2018).
“Penyelenggaraan FLS2N ini merupakan salah satu wadah guna mengapresiasi kebutuhan non akademis siswa yang memiliki bakat dan minat khususnya dibidang seni, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan jiwa seni siswa sehingga dapat menunjang peningkatan kualitas akademis di sekolah, juga bertujuan meningkatkan prestasi siswa dibidang seni,” katanya.
Kortanius juga mengatakan, dalam konteks yang lebih makro lagi, kegiatan FLS2N ini sebagai bagian dari sistem pembinaan kesenian yang bertujuan untuk menjaring bibit-bibit jiwa seni berbakat dalam bidang kesenian, untuk dibina dan dikembangkan lebih terarah dan berkelanjutan menjadi seniman daerah, sehingga nantinya diproyeksikan untuk mengikuti ajang-ajang seni baik di tingkat lokal, regional maupun internasional.
“Berkaitan dengan itu, melalui penyelenggaraan FLS2N Tingkat Kabupaten Kepulauan Mentawai ini, diharapkan dapat diperoleh hasil yang menunjang peningkatan kualitas akademis serta terjaringnya bibit-bibit seni berbakat untuk dibina dan dikembangkan lebih terarah dan berkelanjutan,” tuturnya.
Lebih lanjut Kortanius menyebutkan, selaku pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, dengan penuh optimis menyambut baik penyelenggaraan FLS2N Tingkat Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Kegiatan ini diharapkan Kortanius dapat dijadikan sebagai momen yang tepat dan sangat berharga bagi siswa untuk dapat berkreasi, berinovasi, berprestasi dan berkompetisi secara sehat sekaligus dapat memberikan pengalaman belajar yang baik, belajar bekerja sama, mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri dan belajar menghargai kekuatan lawan.
“Saya berharap kepada siswa yang ikut lomba ini, nantinya mampu berprestasi pada ajang FLS2N yang lebih tinggi lagi baik pada Tingkat Provinsi maupun Tingkat Nasional. Dan bertandinglah dengan penuh semangat serta selalu junjung sportivitas untuk menunjukkan prestasi terbaik,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sermon Sakerebau menerangkan FLS2N merupakan pertandingan lomba seni yang dilaksanakan tingkat kabupaten yang bertujuan untuk menggali potensi budaya, karena budaya merupakan identitas suatu daerah terkhusus Mentawai.
“Kegiatan ini bertujuan kembangkan bakat seorang anak dan membina siswa dalam bidang kesenian agar jadi anak berprestasi di mulai sejak usia dini,” tuturnya. Lomba ini juga memberi motivasi siswa gemari seni sejak usia dini, kembangkan sikap fairplay serta ciptakan pembinaan karakter terbaik bagi siswa yang dapat kedepankan seni secara optimal.
FLS2N yang bertemakan “Terbentuknya insan serta ekosistem pendidikan dan kebudayaan yang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong” dilaksanakan selama empat hari mulai tanggal 24-27 Juni 2018. Sementara yang diperlombakan diantaranya seni tari, solo song, musik daerah, story telling, cipta baca puisi dan gitar solo.
Sementara yang menjadi juara dalam cabang lomba tari kreasi yakni, Kecamatan Siberut Utara sebagai juara I, Kecamatan Sipora Utara juara II, Kecamatan Sikakap juara III. Lomba musik tradisional, juara I Kecamatan Sipora utara, juara II Kecamatan Sikakap, juara III Kecamatan Sipora Selatan.
Lomba solo song Kecamatan Siberut Utara sebagai juara I, Kecamatan Sipora Utara juara II, Kecamatan Sikakap juara III. Lomba story telling juara I Kecamatan Sipora Utara, juara II Kecamatan Siberut Utara, juara III Kecamatan Sikakap.
Lomba cipta baca puisi Kecamatan Sikakap juara I, Kecamatan Sipora Utara juara II, Kecamatan Siberut Utara juara III. Lomba gitar solo Kecamatan Siberut Utara sebagai juara I, Kecamatan Sipora Utara juara II, Kecamatan sipora selatan juara III.
Turut hadir dalam pembukaan FLS2N ke-5 tingkat SMP Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabid Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Kepulauan Mentawai Mateus Lajo, Unsur muspika kecamatan Sikakap, kepala Desa Sikakap dan tokoh masyarakat. (Adv/Nobel)