KALSEL, EKSPRESNEWS.COM – Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai melakukan serah terima pengelolaan dan aset berupa Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) jalan lingkungan rumah subsidi kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu di Provinsi Kalimantan Selatan.
Aset PSU jalan lingkungan sepanjang 387 meter dengan nilai Rp 504 juta dibangun oleh Direktorat Jenderal Perumahan pada 2019 lalu, di kawasan perumahan bersubsidi Alif Azhar Permai.
“Sesuai arahan Menteri PUPR bahwa aset BMN yang telah dibangun harus segera diserahterimakan pengelolaannya agar tidak menjadi beban untuk APBN,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid, dalam siaran pers, di Jakarta (2/12/2021).
Khalawi menerangkan, Direktorat Jenderal Perumahan saat ini mulai melaksanakan sistem jemput bola dalam pelaksanaan serah terima aset BMN di daerah. Dalam hal ini, pihaknya menerjunkan tim percepatan serah terima aset ke daerah sehingga prosesnya bisa lebih cepat.
“Kami berharap dengan sistem jemput bola ini aset BMN yang telah terbangun dapat segera diserahterimakan dan dikelola oleh pengusul, baik Pemda maupun lembaga,” terangnya.
Dari data yang ada di Direktorat Jenderal Perumahan PSU yang diserahterimakan berupa jalan cor sepanjang 387 meter dengan lebar 4 meter. PSU tersebut dapat dirasakan langsung oleh sekitar 70 kepala keluarga yang tinggal di rumah bersubsidi.
Menurut Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, para pengembang perumahan subsidi di wilayah Tanah Bumbu sangat membutuhkan bantuan PSU guna meningkatkan kualitas perumahan untuk masyarakat. Apalagi pandemi Covid-19 sangat berdampak pada penjualan perumahan bersubsidi.
“Kami siap mendukung penyaluran PSU dari PUPR sebagai pendorong semangat pengembang dalam menyediakan rumah bagi masyarakat. Kami juga siap mengelola aset PSU yang ada,” katanya.
Pembangunan infrastruktur perumahan berupa PSU di Tanah Bumbu, lanjut Zairullah, bisa meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian daerah. Dengan PSU berupa jalan lingkungan rumah bersubsidi miliki masyarakat bisa lebih tertata dengan baik. (Red)
Editor : Abdi